Selasa, 26 Mei 2015

Kegiatan 4 (Indonesia Climate Change Forum & Expo hari ketiga)

Pajangan di booth Diet Kantong Plastik
Ya pada kesempatan terakhir untuk memenuhi kegiatan keempat. saya dan kelompok saya mengikuti kegiatan Diet Kantong Plastik di Indonesia Climate Change Forum and Expo di hari ketiga.

Kegiatan keempat dilaksanakan pada hari Sabtu 16 May 2015 di JCC Senayan

Secara keseluruhan kegiatan komunitas Diet Kantong Plastik sedang berfokus untuk mengumpulkan petisi sebanyak banyaknya. Maka dari itu saya dan kelompok kembali berkeliling untuk mengumpulkan petisi sebanyak banyaknya.



Setelah mengumpulkan petisi, saya berkesempatan berfoto dengan salah satu pengurus komunitas Diet Kantong Plastik. Secara keseluruhan, saya dan kelompok sangat senang karena mendapat kesempatan untuk menjadi volunteer yang dapat membantu negara Indonesia menjadi lebih baik lagi dalam upaya pengelolaan sampah.

Berfoto bersama pengurus Diet Kantong Plastik. Saya sebelah kiri

Semoga dalam mengumpulkan petisi, komunitas Diet Kantong Plastik mendapat kelancaran sampai petisi tersebut sampai kepada sasaran target yang dituju. dan dapat membantu Indonesia dalam menanggulangi sampah yang sudah tidak tertampung lagi di Indonesia, dan sampah yang membuat Indonesia menjadi negara yang dipandang tidak bersih oleh masyarakat dan orang asing yang berada di Indonesia.

JADI AYO KITA #PAY4PLASTIC!



Senin, 25 Mei 2015

Kegiatan 3 (Indonesia Climate Change Forum & Expo hari kedua)

Pada kegiatan yang ketiga, saya dan kelompok saya datang di Indonesia Climate Change Forum and Expo (ICCFE) di hari kedua.

Hari kedua Jumat 15 May 2015 di JCC Senayan

Pada hari itu saya mendapat tugas untuk kembali membantu komunitas Diet Kantong Plastik dalam mengisi petisi yang disebarkan di acara ICCFE. karna pada saat acara itu berlangsung, banyak orang yang menghadirinya dan sebagian besar yang berpartisipasi adalah pelajar dan guru. kelompok saya dibagi menjadi 2 regu lagi untuk berkeliling. dan saya bersama 2 teman saya berkeliling untuk mengumpulkan petisi dari orang orang yang berada disana.
Banyak sekali yang setuju dengan isi petisi ini, dan banyak pelajar yang sudah mulai mengerti mengenai banyaknya sampah plastik yang tidak dapat diurai. akhirnya banyak juga yang sudah mengerti dan akhirnya tinggal mengisi saja tanpa banyak hal yang ditanyakan.

Saya (dibelakang) berfoto bersama pelajar yang berpartisipasi dalam pengisian petisi

Pelajar yang sedang membantu mengisi petisi

Remaja yang membanrtu mengisi petisi

Saya sedang membantu dalam menjelaskan mengenai isi petisi

Saya dan teman saya sedang membantu dalam pengisian petisi
Secara keseluruhan komunitas Diet Kantong Plastik sedang berfokus dalam melakukan gerakan mengisi petisi. Karna dalam mengurangi kantong plastik harus tersadar dari diri masing masing dahulu baru itu ditularkan kepada orang lain. dengan begitu gerakan ini akan cepat tersampaikan dan terlaksana :)

Kegiatan 2 (Indonesia Climate Change Forum & Expo hari pertama)

Pada kegiatan kedua sebagai volunteer di komunitas Diet Kantong Plastik, saya dan kelompok menghadiri acara Indonesia Climate Change Forum and Expo di JCC Senayan yang diselenggarakan pada tanggal 14-17 May 2015

Pada kesempatan kali ini saya dan kelompok saya menghadiri acara ini pada hari Kamis tanggal 14 May 2015 pada pukul 13.00-15.00

Pada kegiatan di hari itu, saya dan kelompok saya mengikuti workshop yang di adakan oleh komunitas Diet Kantong Plastik. Workshopnya adalah bagaimana kita bisa membuat suatu tas yang bisa menggantikan plastik, agar plastik bisa dikurangi dalam kegiatan sehari-hari.
Saya dan kelompok membuat tas dengan baju bekas, lalu komunitas Diet Kantong Plastik mengajari cara membuatnya dan terbukti dengan baju yang sudah tidak digunakan lagi kita dapat menggunakan nya sebagai pengganti plastik.

Membuat tas dari baju bekas. Saya yang berbaju putih
Mereka mengajari kita agar benar-benar mengurangi kantong plastik. Bukan hanya mengajari tapi mereka juga memberikan jalan lain atau solusi untuk mengganti kantong plastik tersebut.
Selain saya melakukan hal baru, saya juga mendapatkan pengalaman baru yang saya akan coba terapkan saat saya di rumah.
Membuat tas dari baju bekas

Hasil tas dari baju bekas


Saat saya dan kelompok saya melakukan workshop, banyak juga orang yang lalu lalang dan akhirnya memutuskan untuk berhenti untuk melihat apa yang sedang kami kerjakan. mereka juga ingin mencobanya dirumah agar bisa mengurangi kantong plastik






Kegiatan 1 (CAR FREE DAY)

Pada blog ini saya akan menceritakan mengenai kegiatan pertama saya dalam menjadi volunteer di komunitas Diet Kantong Plastik.

Car Free Day pada hari Minggu 10 May 2015 di Jalan Sudirman

Jam 08.00-10.00 saya mengikuti kegiatan yang diadakan oleh komunitas DKP. Pada hari Minggu saat itu saya melakukan kegiatan mengumpulkan petisi yang ditujukan kepada Presiden dan Gubernur. Petisi tersebut berisikan bahwa apabila kita ingin memakai plastik maka kita harus membayarnya. Dengan mengumpulkan petisi minimal 3 juta orang maka petisi tersebut sudah bisa ditujukan kepada sasaran gerakan.

Gambar 1 Petisi


Saya dan kelompok berkeliling menjelaskan kepada orang-orang yang sedang berolahraga untuk membantu komunitas DKP dalam mengisi petisi. Banyak orang yang setuju akan isi petisi ini karna sudah banyak sampah yang tidak terurai, terutama sampah plastik. maka kegiatan untuk mengisi petisi ini dinamakan #PAY4PLASTIC PETITION. dengan banyaknya orang yang mendukung petisi ini, maka dengan mudah komunitas ini dengan cepat dapat menyampaikannya kepada sasaran gerakan.
Pada hari Minggu ini kegiatan saya dan kelompok hanya mengumpulkan petisi saja, dibantu dengan anggota dari Diet Kantong Plastik yang bernama Muthia.

Gambar 2 Petisi

Muthia berkerudung Ungu, dan Saya sebelahnya berbaju biru dongker membawa tas kain

Diet Kantong Plastik

Saya Taheera Jasmine memilih Komunitas Diet Kantong Plastik sebagai tugas CB: Interpersonal Development.

Diet Kantong Plastik adalah komunitas yang begerak karena inisiatif dan kesadaran akan banyaknya sampah plastik yang tidak bisa diurai di Indonesia. DKP memiliki misi untuk mengajak masyarakat agar lebih bijak dalam menggunakan kantong plastik. Diet memiliki makna “BIJAK dalam mengonsumsi”. Kampanye ini bertujuan untuk mengurangi penggunaan kantong plastik yang berlebihan.
Kampanye ini bukanlah kampanye yang melarang penggunaan kantong plastik secara total, karena pasti akan memiliki dampak sosial dan ekonomi yang secara sistematis perlu kita pertimbangkan dengan baik. Namun kita perlu mengetahui pengaruh apabila kita menggunakan kantong plastik secara tidak bijak, dapat berdampak buruk untuk lingkungan dan manusia juga pada akhirnya.
Latar Belakang
Bahaya Kantong Plastik
  • Pembakarannya dapat menimbulkan zat-zat beracun dan berbahaya bagi manusia,
  • Terurai lama, ada yang hingga lebih dari 100 tahun, dan siklus pemakaiannya yang terlalu cepat oleh konsumen,
  • Mengotori lingkungan, dapat menymbat selokan dan badan air,
  • Bahan baku untuk memproduksi kantong plastik adalah dari bahan kimia dan energi tidak terbarukan, termasuk minyak bumi yang lebih baik digunakan untuk keperluan dasar lainnya